Diperkirakan manusia sudah ada dan hidup di dunia pada dua juta tahun yang lalu. Pada saat itu jumlah manusia masih sangat sedikit. Bahkan pada 10.000 tahun sebelum masehi, penduduk dunia diperkirakan hanya berjumlah sekitar 5 juta jiwa. Tahun ini jumlah manusia diperkirakan lebih dari 7 milyar. Sebuah jumlah fantastis yang dikhawatirkan akan memberi dampak krisis populasi yang jika dibiarkan akan membuat bumi yang kita tinggali sekarang makin tidak layak untuk dihuni.
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengungkapkan bahwa laju pertumbuhan jumlah penduduk dunia ternyata lebih tinggi daripada perkiraan dua tahun lalu. Revisi prediksi pertumbuhan tersebut menimbulkan pertanyaan mengenai daya dukung alam dan sejumlah masalah lainnya.
Dari hasil sensus yang telah dilaksanakan masing-masing negara di dunia, hampir pada umumnya setiap negara terus mengalami pertumbuhan penduduk. Menurut PBB melalui organisasi UNFPA UNFPA yang menangani masalah kependudukan, melaporkan bahwa pada tahun 1804, penduduk dunia hanya berjumlah 1 milyar jiwa. Disetiap negara pertumbuhan penduduknya tidaklah sama dengan negara lain. Pada umumnya negara-negara maju mengalami pertumbuhan penduduk yang lambat, sebaliknya negara-negara dengan laju pertumbuhan penduduk lebih tinggi justru dialami oleh negara-negara terbelakang dan berkembang.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Penduduk Dunia
Dari waktu ke waktu jumlah penduduk dapat mengalami perubahan, yaitu berkurang atau bertambah. Penyebab perubahan jumlah penduduk adalah adanya pertumbuhan penduduk, baik pertumbuhan positif, ataupun negatif. Faktor demografi meliputi tiga hal pokok, yaitu: Kelahiran, Kematian, dan Migrasi (migrasi masuk dan migrasi keluar). Kelahiran akan menambah jumlah penduduk, sedangkan kematian akan mengurangi jumlah penduduk. Faktor yang menunjang dan menghambat kelahiran diantaranya:
1. Penunjang Kelahiran (pronatalitas)
Kawin di usia muda. Pandangan banyak anak banyak rezeki. Anak sebagai harapan bagi orang tua. Anak menjadi kebanggaan bagi orang tua. Anak laki-laki dianggap sebagai penerus keturunan.
2. Penghambat Kelahiran.
Keinginan untuk mempunyai anak dalam jumlah kecil. Penundaan usia kawin sampai selesai pendidikan untuk mendapat pekerjaan. Dilaksanakannya program Keluarga Berencana. Pertumbuhan penduduk dapat dibedakan atas pertumbuhan penduduk alami dan pertumbuhan penduduk migrasi.
Pertumbuhan Penduduk Alami, yaitu perkembangan penduduk yang disebabkan angka kelahiran lebih besar dari angka kematian. Angka kelahiran ialah rata-rata banyak bayi yang lahir dari tiap 1.000 orang penduduk dalam satu tahun (angka kelahiran kasar).
Pertumbuhan Penduduk Migrasi ialah perkembangan penduduk yang disebabkan oleh perbedaan antara jumlah migrasi masuk (imigrasi) dan migrasi keluar (emigrasi).
Kepadatan Penduduk
Kepadatan penduduk dapat dibedakan atas kepadatan penduduk aritmatik dan kepadatan penduduk agraris.
1. Kepadatan Penduduk Aritmatika
Kepadatan penduduk aritmatik adalah jumlah penduduk rata-rata yang menempati wilayah seluas 1 km².
2. Kepadatan Penduduk Agraris
Kepadatan penduduk agraris adalah jumlah penduduk rata-rata yang menempati wilayah seluas 1 km², yang tanahnya dapat diolah untuk pertanian.
Penyebab Pertumbuhan Penduduk yang Sangat Tinggi
Salah satu ancaman paling serius bagi umat manusia adalah jumlah populasi yang terus bertambah. Kali ini kitab akan coba mengidentifikasi apa penyebabnya dan mengambil langkah-langkah konkret untuk menghentikan pertumbuhan populasi yang berlebih dan terkesan tidak terkendali.
Populasi penduduk yang berlebih adalah suatu kondisi dimana jumlah organisme melebihi daya dukung habitat mereka. Dengan meningkatnya populasi penduduk dunia maka kita harus berurusan dengan dampak dari pertumbuhan populasi yang berlebihan tersebut. Over populasi menyebabkan kelangkaan sumber daya ekonomi dan inflasi. Pertumbuhan populasi yang tinggi adalah masalah serius. Faktor utama penyebab terhadap pertumbuhan populasi penduduk yang tinggi adalah:
1. Peningkatan angka kelahiran
2. Umur panjang
3. Penurunan angka kematian
4. Kurangnya pendidikan
5. Pengaruh budaya
6. Imigrasi dan emigrasi
Tidak adanya musim kawin tertentu menjadi alasan lain dibalik pertumbuhan populasi manusia. Bagaimana tidak, mereka dapat kawin dan punya anak setiap saat sepanjang tahun sesuka hati mereka. Lain halnya seperti hewan lainnya yang mana musim kawin dibatasi hanya untuk periode tertentu.
sumber: http://www.kumpulanmisteri.com/2015/07/jumlah-penduduk-dunia-sudah-semakin-tak.html
Comments
Post a Comment